Tujuan kumpulan puisi online PBKS ini diwujudkan adalah untuk memartabatkan bahasa melayu kebangsaan dan bahasa nusantara di samping mengeratkan silaturrahim dan ukhuwah dalam dunia penulisan melayu nusantara di maya.Salam persaudaraan serumpun buat semua.

Pihak kami sangat menghargai karya-karya yang dikongsikan di sini. Oleh yang demikian,sebarang pengeluaran semula karya haruslah merujuk dan mendapat keizinan pihak admin terlebih dahulu.

Lulu' El Maknun

"Ayah tak mungkin membencimu..
Tak ada sebab dan tak mungkin ada sebab"
cukuplah kata-kata ini bagai mutiara terpilih
mutiara itu berjatuhan di mataku
perkasa getarnya genggam hatiku

walaupun hanya sedikit dapat ku punggut
kalam yg berjatuhan dari mulut ayah
namun cukup untukku memetik bintang akal
nur jiwaku yang malap mulai memgerdip cahaya
biarpun sekecil kunang-kunang

ku tunjukkan sekepal kalam nista depanmu ayah
mengores tajam nurani tanpa belas
walau apa pun aku, ayah tak pernah berubah
kata ayah:" pedulikan itu semua Melinda
teruskan puisimu menajam ujung pena
buat apa berkawan dengan orang yang suka menyakitimu...?"
cuma itu kata-katamu yang membuatku cuba
membuka pintu keberanian ini

suntikkan api keberanianmu ayah
pada jantungku yang hampir berhenti berdegup..

semangatmu ayah
nyalakan di hatiku.

29032012
melinda farouq ~♥ —
@MN/AHhakciptaRabbpelihara*

No comments:

Post a Comment