dulu rumah ini bau wewangian persatuan
semua darah tertumpah menjadi bongkahan mutiara
tak bimbang dengan perbedaan bersatu demi cita
tak ada laba-laba, ulat bulu,tikus-tikus
yang ada hanya kemerdekaan
tapi kini hilang sudah
sampah-sampah, tikus-tikus, dan ulat bulu mengisi setiap ruangan
tak ada kemaslahatan
yang ada kepentingan didewakan
tak kenal kawan
hanya lawan yang dikibarkan
tak peduli pada tangisan sejarah
kekuasaan dan kepuasan dijadikan Tuhan
kemanusiaan dibinasakan
pendidikan terlantar di jalanan
kesehatan tak dilukiskan
kesejahteraan dibungkam kebohongan
sejuta pena menangis butuh ilmu
seribu bayi lari mencari susu
perawan jadi bahan pelampiasan
pemuda diadudombakan
ayah bahunya retak cari kesejahteraan
siapa yang peduli
yang ada hanya janji bangkai
bangkai-bangkai bangku rubuh dimakan pula
apa kemanusiaan sudah dihilangkan?
di mana rumah ayu itu?
kembalikanlah
:adi rosadi
Cianjur, 29-04-2012
semua darah tertumpah menjadi bongkahan mutiara
tak bimbang dengan perbedaan bersatu demi cita
tak ada laba-laba, ulat bulu,tikus-tikus
yang ada hanya kemerdekaan
tapi kini hilang sudah
sampah-sampah, tikus-tikus, dan ulat bulu mengisi setiap ruangan
tak ada kemaslahatan
yang ada kepentingan didewakan
tak kenal kawan
hanya lawan yang dikibarkan
tak peduli pada tangisan sejarah
kekuasaan dan kepuasan dijadikan Tuhan
kemanusiaan dibinasakan
pendidikan terlantar di jalanan
kesehatan tak dilukiskan
kesejahteraan dibungkam kebohongan
sejuta pena menangis butuh ilmu
seribu bayi lari mencari susu
perawan jadi bahan pelampiasan
pemuda diadudombakan
ayah bahunya retak cari kesejahteraan
siapa yang peduli
yang ada hanya janji bangkai
bangkai-bangkai bangku rubuh dimakan pula
apa kemanusiaan sudah dihilangkan?
di mana rumah ayu itu?
kembalikanlah
:adi rosadi
Cianjur, 29-04-2012
No comments:
Post a Comment