Tujuan kumpulan puisi online PBKS ini diwujudkan adalah untuk memartabatkan bahasa melayu kebangsaan dan bahasa nusantara di samping mengeratkan silaturrahim dan ukhuwah dalam dunia penulisan melayu nusantara di maya.Salam persaudaraan serumpun buat semua.

Pihak kami sangat menghargai karya-karya yang dikongsikan di sini. Oleh yang demikian,sebarang pengeluaran semula karya haruslah merujuk dan mendapat keizinan pihak admin terlebih dahulu.

Prosesi Pagi



hening pagi dini jelang subuh, cinta terlabuh
sauh telah lama tenggelam, biduk tertambat salam
suluh menanti redup di penghabisan pendar cahaya
embun menanti terbunuh dalam sentuh sinar mentari

angin, memainkan dingin di pucuk bulu kuduk
dalam wajah tunduk, memijah takluk
bersimbah wudhu menangguk rindu
merinding, beku dinding membisu, ayat-ayat terlantun hikmat

hening pagi dini jelang shubuh, melahir kembali
tengadah menghadang gerimis, titik-titik menepis busik
berjalan di muka bumi, berkhatam melawan sunyi
menatap hari, mengaca diri sambil berdiang menggarang gigil

jalan legam membasah, kilau yang tergilas mata-mata silau
telusuri sisi gelap, lolosi pandang silap
nyalakan cahyamu, nyalikan sahayamu
kuda-kuda besi berlalu lalang memburu dan mendulang uang

pagi, embun terendus wangi
semalam ada yang lewat di sisinya
hingga menitipkan aroma sucinya 

Mahbub Junaedi
bumiayu, 12 jun. 12

No comments:

Post a Comment