"Hitam kata Bung Karno
hitam kata KKO
merah kata Bung Karno
merah kata KKO." ujar Jenderalmu
tegas, teguh, berbulat hati
: setia
Hening ....
Dalam diam, kau lipat rapi
pedih, perih: luka
teduh tatapmu, sembunyikan
genang air mata, tetes darah
rembes keringat, menguyup tubuh: letih
Mencekam ....
Lembut senyummu, lirihkan doa
cintamu pada ini bangsa
tak berbanding: diri
Tangis membuncah ....
Oh, Bung ...,
di sini kini, kami termangu
akankah usai membacamu
sedang langkah masih tertatih
tergagap mengeja makna
belum mampu memberi arti
"Api Revolusi terkadang, membakar
anak kandungnya sendiri."
P. Baru, April-2012
No comments:
Post a Comment