Tujuan kumpulan puisi online PBKS ini diwujudkan adalah untuk memartabatkan bahasa melayu kebangsaan dan bahasa nusantara di samping mengeratkan silaturrahim dan ukhuwah dalam dunia penulisan melayu nusantara di maya.Salam persaudaraan serumpun buat semua.

Pihak kami sangat menghargai karya-karya yang dikongsikan di sini. Oleh yang demikian,sebarang pengeluaran semula karya haruslah merujuk dan mendapat keizinan pihak admin terlebih dahulu.

Para Penyair

terkadang saya malas membaca puisi
karena menurut orangorang para penyair sudah mulai lebay
mulai lupa untuk apa bakatnya

sampai hari ini, saya juga malas disebut penyair
karena imaji sudah sering menjauhkan kita dengan realitas sebenarnya
pula seringkali mengoyak penderitaan orang lain menjadi indah dinikmati
akhirnya lupa bagaimana cara membela

untuk kalian yang pandai bersyair
banyak di tepi sungai orangorang yang digusur
dibanyak hutan, warga lingkar tambang menjerit
hampir disetiap sudut kota orang berpesta kriminal
sementara kalian masih dengan kertas lusuh
Menabrak tembok lalu hilang seperti ratapan si budi kecil

adaada saja para penyair
Tinggi menggantung, sering juga di salon kecantikan
bosan melihatnya
ini kemarahan mereka, saya hanya menyampaikan dengan bahasa penyair

Ardiansyah Fauzi
06/04/12..Tanjung Barnabas.

No comments:

Post a Comment